Calvin Verdonk: Profil Bek Naturalisasi Timnas Indonesia yang Bersinar di Eropa

Calvin Verdonk: Profil Bek Naturalisasi Timnas Indonesia

Calvin Verdonk: Profil Bek Naturalisasi Timnas Indonesia yang Bersinar di Eropa – Calvin Ronald Verdonk adalah salah satu nama yang tengah menjadi sorotan dalam dunia sepak bola Indonesia. Pemain kelahiran Belanda ini resmi menjadi bagian dari Tim Nasional Indonesia setelah proses naturalisasi yang rampung pada pertengahan 2024. Dengan latar belakang karier yang panjang di Eropa dan darah Indonesia dari sang ayah, Verdonk membawa harapan baru bagi lini pertahanan skuad Garuda. Artikel ini akan mengulas secara lengkap biodata, perjalanan karier, statistik, serta kontribusi penting Calvin Verdonk dalam dunia sepak bola, baik di level klub maupun internasional.

Baca Juga : www.persikab.co.id

Profil Pribadi Calvin Verdonk

  • Nama lengkap: Calvin Ronald Verdonk
  • Tempat lahir: Dordrecht, Belanda
  • Tanggal lahir: 26 April 1997
  • Kewarganegaraan: Indonesia dan Belanda
  • Tinggi badan: 1,74 meter
  • Posisi bermain: Bek kiri, bek tengah
  • Kaki dominan: Kiri
  • Klub saat ini: Lille (Ligue 1, Prancis)
  • Nomor punggung: 24
  • Garis keturunan: Ayah berasal dari Meulaboh, Aceh Barat; ibu warga negara Belanda

Calvin dikenal sebagai pemain yang memiliki karakter tenang, disiplin, dan mampu membaca permainan dengan sangat baik. Ia juga memiliki kemampuan dalam eksekusi bola mati, terutama dari sisi kiri lapangan.

Perjalanan Karier Klub

Awal Karier dan Akademi Feyenoord

Calvin memulai karier sepak bolanya di klub lokal SC Amstelwijck dan VV Wieldrecht. Bakatnya yang menonjol membuatnya direkrut oleh akademi Feyenoord pada usia muda. Di akademi tersebut, ia berkembang pesat dan menandatangani kontrak profesional pertamanya pada tahun 2014.

Feyenoord (2015–2020)

Debutnya di Eredivisie terjadi pada 8 Maret 2015 saat Feyenoord menghadapi Excelsior Rotterdam. Ia masuk sebagai pemain pengganti dan menunjukkan performa menjanjikan. Selama di Feyenoord, ia mencatatkan 13 penampilan dan 1 gol. Meski tidak selalu menjadi pilihan utama, ia tetap menunjukkan konsistensi dalam setiap kesempatan bermain.

Masa Peminjaman

  • PEC Zwolle (2016–2017): Dipinjam selama satu musim, tampil dalam 17 pertandingan.
  • NEC Nijmegen (2017–2018): Menjadi pemain inti dengan 37 penampilan dan 2 gol.
  • FC Twente (2019–2020): Bermain sebanyak 22 kali dan mencetak 1 gol.

Famalicão (2020–2022)

Calvin mencoba peruntungan di luar Belanda dengan bergabung ke klub Portugal, Famalicão. Meski hanya tampil 13 kali, pengalaman bermain di liga yang berbeda memperkaya gaya permainannya.

NEC Nijmegen (2021–2025)

Setelah masa pinjaman, NEC memutuskan untuk mempermanenkan Calvin. Ia menjadi pilar utama di lini belakang dan mencatatkan lebih dari 165 penampilan, dengan kontribusi 8 gol dan 9 assist. Di klub ini, ia menunjukkan kematangan dalam bermain dan menjadi pemimpin di lapangan.

Lille (2025–sekarang)

Pada September 2025, Calvin resmi bergabung dengan Lille, klub Ligue 1 Prancis. Transfer ini menjadi langkah besar dalam kariernya, menandai transisi dari Eredivisie ke salah satu liga top Eropa. Di Lille, ia diharapkan menjadi bagian penting dari proyek jangka panjang klub.

Karier Internasional

Timnas Belanda (Usia Muda)

Calvin pernah menjadi bagian dari Timnas Belanda di berbagai kelompok usia:

  • U-17: 21 caps, 4 gol
  • U-19: 23 caps
  • U-21: 1 cap

Ia tampil di ajang UEFA European Under-17 Championship dan menjadi runner-up pada tahun 2014 di Malta.

Naturalisasi dan Bergabung dengan Timnas Indonesia

Pada April 2024, Calvin menyatakan kesediaannya untuk membela Timnas Indonesia. Proses naturalisasi berjalan cepat, dan ia resmi menjadi WNI pada Juni 2024. Debutnya bersama skuad Garuda terjadi pada 11 Juni 2024 dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Indonesia menang 2–0, dan Calvin tampil solid di lini belakang.

Sejak saat itu, ia menjadi langganan starter dan berperan penting dalam menjaga pertahanan Indonesia. Dengan pengalaman bermain di Eropa, Calvin membawa stabilitas dan ketenangan yang sangat dibutuhkan oleh Timnas.

Statistik Karier

Klub

Musim Klub Penampilan Gol Assist
2015–2020 Feyenoord 13 1 0
2016–2017 PEC Zwolle (loan) 17 0 1
2017–2018 NEC (loan) 37 2 2
2019–2020 Twente (loan) 22 1 1
2020–2022 Famalicão 13 0 0
2021–2025 NEC Nijmegen 165 8 9
2025– Lille 0 0 0

Tim Nasional

Tahun Timnas Caps Gol
2012–2014 Belanda U-17 21 4
2014–2016 Belanda U-19 23 0
2017 Belanda U-21 1 0
2024– Indonesia 10 0

Gaya Bermain dan Kekuatan

Calvin dikenal sebagai bek yang memiliki kemampuan membaca permainan dengan sangat baik. Ia tidak hanya kuat dalam duel satu lawan satu, tetapi juga piawai dalam distribusi bola dari belakang. Beberapa kekuatan utamanya:

  • Teknik bertahan: Intersep dan tekel bersih
  • Umpan silang: Akurat dari sisi kiri
  • Tendangan bebas: Spesialis bola mati
  • Kepemimpinan: Komunikatif dan tenang di lapangan
  • Fleksibilitas posisi: Bisa bermain sebagai bek kiri, bek tengah, bahkan gelandang bertahan

Dengan kombinasi teknik dan pengalaman, Calvin menjadi aset berharga bagi klub dan negara.

Latar Belakang Keluarga dan Identitas

Calvin lahir dari ayah berdarah Indonesia yang berasal dari Meulaboh, Aceh Barat, dan ibu berkebangsaan Belanda. Meski besar di Eropa, ia tetap menjaga hubungan dengan akar budaya Indonesia. Dalam beberapa wawancara, ia mengungkapkan kebanggaannya bisa membela negara asal ayahnya dan berharap bisa menginspirasi generasi muda Indonesia.

Nilai Pasar dan Popularitas

Per Mei 2024, nilai pasar Calvin Verdonk mencapai €2.50 juta. Angka ini mencerminkan kualitas dan konsistensi performanya di level klub dan internasional. Popularitasnya di Indonesia meningkat pesat sejak bergabung dengan Timnas, dan ia kini menjadi salah satu wajah baru sepak bola nasional.

Prestasi dan Penghargaan

  • Runner-up UEFA U-17 Championship (2014)
  • Juara Piala KNVB bersama Feyenoord
  • Juara Liga Belanda bersama Feyenoord (musim 2016–2017)
  • Pemain terbaik NEC musim 2023–2024 versi fans